Amerika Serikat Bongkar Dokumen Rahasia Korupsi Soeharto
SEHARI setelah kematian Soeharto, lembaga non-pemerintah Amerika Serikat membuka beberapa dokumen politik yang berkaitan dengan penguasa Orde Baru itu.
Kumpulan dokumen yang selama puluhan tahun ini ditutup-tutupi diberi judul “Suharto: A Declassified Documentary Obit” dan dirilis dalam National Security Archive Electronic Briefing Book No. 242.
Dalam situs resmi National Security Archive disebutkan bahwa dokumen-dokumen terpilih yang dibuka kepada umum itu memperlihatkan dua hal penting mengenai Soeharto dan pemerintahannya.
Pertama mengenai tekanan pemerintahan Orde Baru di bawah Soeharto, berikut korupsi yang terjadi selama masa kepemimpinannya ( repression and corruption), dan kedua mengenai dukungan Amerika Serikat terhadap Soeharto (the long-standing U.S. support for Suharto’s regime).
Kumpulan dokumen itu termasuk transkrip pembicaraan antara Soeharto dengan Presiden Richard M. Nixon, Gerald Ford and Ronald Reagan, dan Menteri Luar Negeri Henry Kissinger, Wakil Presiden Walter Mondale. Juga dengan George H. W. Bush ketika masih menjabat sebagai wakil presiden.
Dokumen tambahan yang ikut dipublikasikan berisi persepsi Amerika mengenai pemerintahan Soeharto di masa awal Orde Baru, termasuk proses aneksasi Papua pada tahun 1969, invasi Indonesia ke Timor Timur pada 1975. Juga dokumen mengenai Penembakan Misterius antara 1983-1984.
“Kematian Soeharto telah membawa lari rasa keadilan bagi rakyat Indonesia dan Timor timur,” kata Brad Simpson, editor kumpulan dokumen itu.
“Tetapi dokumen-dokumen ini juga memperlihatkan dukungan yang diberikan pemerintah Amerika Serikat dalam jangka waktu yang panjang untuk satu dari pemerintahan paling brutal di abad ke-20. Dokumen-dokumen ini akan membantu kita dalam memahami masa kekuasaan Soeharto dan dukungan Amerika Serikat yang membuat itu (kekuasaan Soeharto) menjadi mungkin,” tulisnya lagi.
Sumber:
http://teguhtimur.com/2008/02/03/amerika-serikat-bongkar-dokumen-rahasia-korupsi-soeharto/
EmoticonEmoticon